Yulistar
Yulistar
  • Feb 4, 2021
  • 231

Vaksinasi Covid-19 Kadis Kesehatan Imunisasi ke-14, Ershan: Tak Ada Reaksi, Percaya lah Dengan Ahlinya

Vaksinasi Covid-19 Kadis Kesehatan Imunisasi ke-14, Ershan: Tak Ada Reaksi, Percaya lah Dengan Ahlinya
Kadis kesehatan Ershan Saputra Setelah di Vaksin Covid-19 dosis pertama

BENGKALIS - Pelaksanaan Vasinasi COVID-19 Sinovac seretak  di Kabupaten Bengkalis di 28 fasilitas kesehatan yang tersebar di mulai hari ini, Vaksinator terlatih berjumlah 207 petugas yang akan menangani vaksinasi tahapan pertama ini.

Sekretaris Diskes Bengkalis Imam Subchi mengatakan " Kami telah mempersiapkan vaksinator dalam beberapa bulan ini melakukan pelatihan secara daring dengan Kemenkes RI kita ada 207 vaksinator dan tiap Faskes rata rata ada 20 sampai 23 vaksinator yang akan mengimunisasi Nakes di tahapan pertama ini, " kata Imam.

Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 Sinovac di RSUD Bengkalis Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Bengkalis, dr. Ersan Saputra mendapatkan nomor 14 dan karena tidak ada kendala langsung dilakukan vaksinasi. Sedangkan Sekretaris Daerah (Sekda) Bustami, HY mendapat nomor ke 15, akan tetapi ditunda untuk menerima vaksin tersebut.

Usai dilakukan vaksinasi, ketika diwawancara sejumlah wartawan, dr. Ersan Saputra mengaku tidak ada reaksi apa-apa. Meskipun diluar sana banyak kabar-kabar hoax, bahwa vaksin ini bla bla bla, lantaran memang merupakan vaksin jenis baru. 

"Tapi pada intinya, setelah ditetapkan oleh pemerintah aman dan halal, tentu itu yang kita patuhi. Artinya kita Nakes (Tenaga Medis), siap mendukung dan mensukseskan vaksinasi COVID-19 ini. Jadi saya menghimbau seluruh masyarakat, untuk mengatasi COVID-19 ini, kita percayakan kepada ahlinya, "ujar Ersan.

Dijelaskan, setelah menerima vaksin Snevac tidak secara otomatis kebal terhadap COVID-19, akan tetapi harus tetap ikuti Protokol Kesehatan (Prokes) dengan menjalankan 3M, yakni menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan menggunkan sabun.

"Bagi yang sudah dilakukan vaksinasi hari ini, maka 14 hari kedepan akan divaksinasi lagi. Karena vaksinasi tahap awal ini sebagai penerimaan tubuh, sedangkan vasin kedua untuk memakasimalkan ketahanan tubuh, "terang Ersan lagi.

Menurutnya, ketika divaksin terjadi gejala-gejala seperti demam dan sebagainya, maka dipersilakan datang ke rumah sakit. Dan akan dilayani semuanya secara gratis.(yulistar)

Penulis :
Bagikan :

Berita terkait

MENU